Wednesday, September 13, 2017

##Kasus Burma/Rohingya##



Dr. Umar Abdul Kaafiy
(Profesor Theologi Islam dan Pengasuh Lembaga Pendidikan Al Qur'an International di Dubai)

Tidak mengapa kita memberikan 90 Menit dari waktu kita untuk mengetahui apa sebenarnya tragedi Burma dan ummat Islam yang ada didalamnya.

Ringkasan Kisah:

Sebuah Negara tersendiri namanya Arakan dengan penduduk muslim sebanyak tiga juta jiwa.

Dimulai dari tersebarnya Islam di negara tersebut, bersebelahan dengan negara Burma dengan memiliki mayoritas penduduknya adalah beragama Budha.

Pada tahun 1784 atau 230 tahun yang lalu Kaum Budha sangat membenci Kaum Muslimin di Arakan dan memerangi mereka serta  membunuh kaum Muslimin yang ada didalamnya dan mereka (budha) memperlakukan (kaum muslimin) seperti Boneka Mainan dan mereka (Budha) merebut Arakan dan menggabungkannya dengan Burma dan merubah namanya menjadi Myanmar.

Dan jadilah Arakan bagian dari Burma, dan jadilah Kaum Muslimin yang sebelumnya adalah didalam negaranya sendiri (sebelum direbut oleh budha) akhirnya menjadi Minoritas (jumlah mereka 3 atau 4 juta jiwa) sedangkan Kaum Budha jumlah mereka 50 Juta jiwa.

Kaum Muslimin menggabungkan desa-desa mereka yang terpisah dan hidup didalamnya, mereka berniaga didalamnya, dan didalamnya ada organisasi-organisasi yang membiayai para da'i dan masjid-masjid mereka.

Kemudian secara tiba tiba orang-orang Burma yang beragama Budha menyerang desa-desa Kaum Muslimin dan mengusir mereka dari rumah-rumah mereka.

Dan belum lama ini terjadilah pembantaian yang sangat mengerikan. Sekelompok Kaum Budha   membajak sebuah Bus yang membawa 10 orang da'i dari para penghafal Al Quran yang mana mereka berkeliling ke desa-desa Muslim mengajarkan menghafal Al Quran dan mendakwahkan agama Alloh Ta'alaa, menikahkan mereka, dan mengajarkan mereka urusan-urusan agama mereka (Islam).

Yang sangat menyedihkan, kelompok ini (Budha) yang membajak Bus para Da'i. Mereka menangkap para Da'i dan mengeluarkan mereka dari Bus, mereka memukuli para Da'i dengan pukulan yang keras kemudian menjadikan mereka (para da'i) permainan dengan melukai tubuh-tubuh mereka (para da'i) dengan berbagai jenis senjata tajam.

Kemudian mereka (Budha) mengikat Lidah-lidah para da'i dengan satu ikatan dan memotong lidah mereka sampai terpotong tanpa ampun dan tanpa belas kasihan. Semua itu hanya karena untuk menyiksa mereka karena mereka selalu menyeru kepada Robb nya dan mengajarkan manusia agama islam dan al quran.

Kemudian... mereka (Budha) memotong-motong tubuh para da'i dengan senjata tajam, memotong tangan-tangan dan kaki-kaki para da'i sehingga akhirnya mereka gugur  satu persatu. 🔪

Kemudian kaum Muslimin melakukan pembelaan terhadap para da'i, Imam Masjid, dan para Khotib mereka.

Kaum Budha membalas pembelaan mereka (mengkondisikan perang) dan mulailah mereka (Budha) melakukan pembakaran desa, membakar rumah rumah (kaum muslimin) satu demi satu sampai rumah yang dibakar berjumlah 2600 rumah. Gugurlah 400 jiwa dalam peristiwa itu (kaum muslimin) dan gugur dalam usaha melarikan diri serta mengungsi dari desa tersebut. 90.000 pengungsi melalui jalur laut dan darat, dan pembantaian serta pembunuhan terhadap kaum muslimin masih saja terus berlangsung tiada henti.

Anak-anak Perempuan dan Istri-istri mereka diperkosa sampai mati dihadapan orang tua dan keluarga mereka, dibawah ancaman hunusan senjata tajam!

kemudian, kemana hilangnya rasa marah kita..?!

setiap kita hanya bisa bertanya kepada diri sendiri apa yang harus aku lakukan untuk mereka..?!

Kewajiban mu atas penderitaan mereka sekarang ada dua perkara:

Pertama, Berdoalah untuk Mereka..!

Kedua, sebarkanlah berita tentang tragedi mereka sehingga manusia mengetahuinya!

DAN INI ADALAH SELEMAH-LEMAHNYA IMAN!

Jika anda selesai membaca tulisan ini... lakukan perbuatan nyata apa saja yang dapat anda lakukan dengan hati nurani anda.. ini pun apabila anda masih memiliki hati nurani yang hidup..!!

Hasbunalloh wa ni'mal wakiil.

Baca bagi yang tersentuh... abaikan bagi yg membenci

No comments:

Post a Comment